Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLTN Fukushima Kembali Alami Kebocoran

Kompas.com - 06/06/2013, 16:40 WIB

TOKYO, KOMPAS.com — Operator pembangkit nuklir Fukushima, Jepang, Kamis (6/6/2013), menemukan kembali kebocoran air radioaktif.

Tokyo Electric Power Company (Tepco) mengatakan, seorang pekerja menemukan kebocoran itu hari Rabu (5/6/2013).

Selasa lalu, Tepco juga mengumumkan bahwa mereka menemukan caesium radioaktif di air tanah di seputar pembangkit nuklir itu.

Pembangkit tersebut rusak dalam gempa bumi dan tsunami tahun 2011, dan beberapa kali mengalami kebocoran dan padam listrik dalam beberapa bulan terakhir.

Ratusan tangki air dibangun di seputar pembangkit untuk menyimpan air terkontaminasi yang digunakan untuk mendinginkan reaktor.

Dalam satu pernyataan resmi, Tepco mengatakan, air yang terkontaminasi bocor dari tempat penyimpan dengan kecepatan satu tetes setiap tiga sampai empat detik. 

Sejumlah laporan menyebutkan pengumuman ini menunjukkan bahwa air masih bocor dari tangki penyimpanan dan merembes ke tanah, sesuatu yang belum pernah diangkat Tepco.

Wartawan BBC di Tokyo, Rupert Wingfield-Hayes, mengatakan, kebocoran ini akan semakin menyulitkan Tepco untuk meyakinkan nelayan setempat bahwa memompa air tanah dan dibuang ke laut merupakan langkah yang aman.

Pembangkit Fukushima mengalami tiga kali putus aliran listrik dalam lima minggu tahun ini.

Kebocoran air radioaktif dari salah satu tangki penyimpanan bawah tanah juga terjadi April lalu.

Badan nuklir PBB, IAEA, mengatakan pada April lalu bahwa sistem di pembangkit itu harus ditingkatkan.

Gempa dan tsunami yang terjadi pada 11 Maret 2011 menyebabkan rusaknya tiga reaktor nuklir di Jepang.

Para teknisi telah memperbaiki reaktor, tetapi masih banyak yang harus dilakukan untuk menangani dampak kebocoran ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com