KOMPAS.com — Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) mengatakan tidak akan meninggalkan Afganistan meski perang dan kekerasan seakan tak kunjung usai. Adalah Juru Bicara Masyarakat Sipil NATO Dominic Medley yang mengatakan hal itu di Kabul pada Senin (3/6/2013). "NATO sudah berteman dengan Afganistan sejak lama,"katanya.
Medley mengatakan hal itu untuk menegaskan kembali finalisasi penarikan seluruh pasukan asing di bawah kendali NATO (ISAF) dari Afganistan pada akhir 2014. Pasca-penarikan itu, keamanan Afganistan menjadi tanggung jawab pasukan keamanan Afganistan.
Untuk membahas lebih lanjut soal rencana itu, imbuh Medley, sebagaimana warta AP, akan ada pertemuan 50 menteri keamanan anggota NATO dan ISAF di Brussels, Belgia. Perhelatan itu akan berlangsung pada Selasa (4/6/2013) hingga Rabu (5/6/2013), di Markas Besar NATO.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.