Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Turki Minta Pengunjuk Rasa Bersikap Tenang

Kompas.com - 03/06/2013, 17:51 WIB

ANKARA, KOMPAS.com — Presiden Turki Abdullah Gul, Senin (3/6/2013), meminta para pengunjuk rasa yang sudah terlibat bentrokan dengan polisi selama empat hari untuk tenang sambil menyatakan bahwa dia sudah menerima pesan para pengunjuk rasa.

"Demokrasi tak melulu berarti pemilihan umum," kata Gul seperti dikutip kantor berita Anatolia.

"Pesan yang disampaikan sudah saya terima," lanjut Gul.

Sementara itu, Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan berulang kali mengatakan, aksi para pengunjuk rasa itu dimanipulasi oleh kelompok-kelompok ekstremis dan menyerukan agar mereka mengakhiri unjuk rasa.

"Saya berseru kepada seluruh warga negara untuk menegakkan hukum dan menyampaikan keberatan mereka dengan cara yang damai, seperti yang sudah sering dilakukan," tambah Presiden Gul.

Presiden menambahkan, para pengunjuk rasa harus mewaspadai organisasi ilegal yang menunggangi aksi mereka. Gul menegaskan, aksi semacam ini hanya akan mencederai citra Turki di mata dunia internasional.

Unjuk rasa ini berawal dari sebuah kampanye lingkungan lokal yang kemudian berubah menjadi salah satu unjuk rasa terbesar melawan pemerintahan Erdogan sejak berkuasa satu dekade lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com