Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Myanmar Masih Jaga Jarak

Kompas.com - 01/06/2013, 03:05 WIB

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan agar militer dan kepolisian Myanmar diberi keleluasaan menerapkan berbagai langkah upaya mengembalikan ketertiban dan keamanan.

Militer dan aparat keamanan jangan terlalu cepat dinilai bertindak brutal dan penuh kekerasan ketika mereka diturunkan untuk mengembalikan kondisi aman.

Seperti juga pernah terjadi di Indonesia pascareformasi, tambah Vatikiotis, militer Indonesia sempat mengalami dilema ketika di satu sisi kehadiran mereka diperlukan, sementara di sisi lain masyarakat masih menilai mereka atas kesalahan di masa lalu.

Sementara itu, ribuan warga minoritas di Lashio, Negara Bagian Shan, Myanmar, dilaporkan masih mengungsi ke biara-biara dengan penjagaan ketat aparat keamanan.

Tentara mengerahkan kendaraan-kendaraan mereka untuk mengangkut para pengungsi yang ketakutan itu. Para biarawan juga ikut membantu menyediakan makanan bagi para pengungsi yang berbeda agama itu.(AP/DWA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com