Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati Kejatuhan Konstantinopel, Neo-Nazi Berpawai

Kompas.com - 30/05/2013, 14:09 WIB

ATHENA, KOMPAS.com — Ratusan kaum Neo-Nazi Yunani berpawai dengan obor melewati jalan-jalan di Athena, Rabu (29/5/2013) malam, untuk memperingati 450 tahun jatuhnya kota Konstantinopel.

Kaum militan dari partai ultranasionalis Golden Dawn berteriak, "Darah, Kehormatan, Golden Dawn" dan "Yunani milik orang-orang Yunani." Setelah melakukan sejumlah pidato berapi-api menentang Turki dan komunis di alun-alun di luar Katedral Athena, mereka berbaris menuju parlemen. Partai itu telah meraih 18 kursi di parlemen sejak Januari.

Pawai tahunan itu berakhir tanpa insiden, tidak seperti tahun sebelumnya ketika seorang pria Pakistan yang terjebak di jalur pawai diserang oleh 15-20 orang Neo-Nazi.

Pawai tahun ini menyebabkan kekhawatiran di kalangan wisatawan di ibu kota Yunani itu. "Ketika mereka datang, semua wisatawan membayar tagihan dan pergi," kata Fotis, seorang pelayan di restoran Meatropoleos di pusat Athena.

Koalisi yang berkuasa di Yunani terbagi terkait upaya untuk menguatkan undang-undang anti-rasialisme yang bertujuan untuk membatasi Golden Dawn, di tengah kekhawatiran bahwa hal itu tanpa disadari bisa mengasingkan gereja ortodoks yang berpengaruh.

RUU itu akan memberlakukan hukuman penjara hingga tiga tahun dan denda hingga 20.000 euro untuk pidato kebencian dan penolakan atau pujian terhadap kejahatan perang dan genosida. Kelompok-kelompok HAM percaya, Golden Dawn telah memicu gelombang baru kekerasan terhadap migran. Namun, partai itu menyangkal hal tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com