ISLAMABAD, KOMPAS.com — Serangan pesawat tanpa awak atau drone AS, Rabu (29/5/2013), menewaskan sedikitnya enam tersangka anggota militan di desa Chashma, dekat kota Miranshah, Waziristan Utara, yang merupakan basis Taliban dan Al Qaeda di dekat perbatasan Afganistan.
Dalam serangan drone pertama sejak Presiden Barack Obama memaparkan rambu-rambu baru untuk taktik kontroversial ini, seorang komandan senior Taliban dikabarkan menjadi salah seorang di antara korban tewas.
"Setidaknya, enam militan tewas dan dua lainnya terluka," kata seorang pejabat keamanan di Miranshah.
Seorang warga Miranshah mengatakan, dia melihat sejumlah anggota kelompok militan membawa enam peti mati dalam sejumlah kendaraan dan membawanya ke desa Chashma, sekitar dua kilometer sebelah timur Miranshah.
Warga Pakistan menentang penggunaan drone dan pemerintah negeri itu mengganggap penggunaan drone ilegal dan melanggar kedaulatan Pakistan. Namun, Washington menilai penggunaan drone sangat efektif dalam memberantas para pimpinan Taliban dan Al Qaeda.
Pekan lalu, Obama mempertahankan legalitas serangan drone yang dikendalikan CIA, yang sudah digelar sejak 2004 di Pakistan.
Operasi drone ini semakin sering digelar di masa pemerintahan Barack Obama.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.