Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AU Israel Serang Suriah Lagi

Kompas.com - 06/05/2013, 02:27 WIB

Beirut, Minggu - Israel kembali melakukan serangan udara ke Suriah, Minggu (5/5) subuh. Pihak intelijen Barat mengatakan, serangan itu menyasar rudal-rudal milik Iran yang secara khusus dikirim untuk Hezbollah Lebanon, kelompok yang membantu rezim Suriah berperang melawan oposisi.

Akibat serangan Israel itu, sejumlah ledakan berantai mengguncang Damaskus. Kobaran api disertai kepulan asap tebal membubung di beberapa tempat di ibu kota Suriah, negara yang lebih dari dua tahun ini dilanda perang saudara.

Israel menolak berkomentar, tetapi Suriah menuding negara Yahudi itu telah melakukan serangan ke fasilitas militer di Jamraya, di sisi utara Damaskus. Iran, sekutu utama Presiden Suriah Bashar al-Assad dan musuh bebuyutan Israel, mendesak negara-negara di kawasan itu membalas serangan Israel.

Ini adalah serangan udara kedua Israel dalam sepekan terakhir, dan yang ketiga kali dalam tahun ini.

Deputi Menteri Luar Negeri Suriah Faisal al Mekdad, dalam wawancara dengan CNN, menyebut serangan Israel itu sebagai ”deklarasi perang”, dan Suriah akan membalas dengan caranya sendiri pada saat yang tepat.

Mesir dan Liga Arab, yang selama ini memihak kubu oposisi di Suriah, mengecam serangan udara Israel tersebut. Liga Arab bahkan mendesak Dewan Keamanan PBB untuk menghentikan serangan Israel.

Menarget rudal Iran

Penduduk di sekitar Jamraya mengatakan, serangkaian ledakan terdengar selama beberapa jam di dekat Damaskus.

Sumber intelijen Barat menuturkan, operasi Israel itu menarget rudal-rudal dari Iran yang hendak dikirim kepada kelompok Hezbollah di Lebanon. Serangan terdahulu Israel di awal tahun ini juga menyasar obyek yang sama, yang kemudian juga dibenarkan oleh sekutu utama Israel, yakni Amerika Serikat.

”Serangan semalam, seperti juga serangan terdahulu, hendak menyerang instalasi rudal-rudal Fateh-110 yang sedang diangkut dari Iran menuju Hezbollah,” kata sumber intelijen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com