MOSKWA, KOMPAS.com — Sebuah pesawat pengisi bahan bakar milik Amerika Serikat jatuh di Kirgistan tak lama setelah lepas landas, Jumat (3/5/2013). Tiga awak pesawat belum diketahui nasibnya.
"Status dari tiga anggota awak tidak diketahui," ujar siaran pers Air Expeditionary Wing (AEW) 376 Amerika Serikat. Pesawat tersebut merupakan salah satu pesawat pengisi bahan bakar KC-135 Angkatan Udara Amerika Serikat.
Keterangan dari Public Affairs Transit Center di Manas, berlokasi di dekat Bishkek, Kirgistan, pesawat ini dalam perjalanan menuju pusat transit. The Manas Transit Center adalah pangkalan udara Amerika Serikat yang menjadi pusat penyediaan pasokan kebutuhan pasukan Amerika Serikat yang bertugas di Afganistan.
Pesawat diduga jatuh di kawasan pegunungan antara Chorgolu dan Cholok-Aryk, dua desa di wilayah Chuysky di kawasan utara Kirgistan. Pemadam kebakaran dan tiga ambulans sudah merespons kabar jatuhnya pesawat ini. Penyebab jatuhnya pesawat masih diteliti.
Perdana Menteri Kirgistan Jantoro Satybaldiev mengadakan pertemuan darurat sehubungan dengan kecelakaan itu, seperti dikutip oleh media pemerintah. Puing-puing pesawat tersebar di area dalam radius satu kilometer. Saksi mata disebut melihat ada parasut mengembang ketika pesawat jatuh dan saksi lain menyatakan terlebih dahulu melihat ledakan yang merusak separuh badan pesawat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.