DORTMUND, KOMPAS.com - Borussia Dortmund tak bisa berbuat banyak saat Bayern Muenchen melayangkan pinangan sebesar 37 juta euro (sekitar Rp 445 miliar) untuk memboyong Mario Goetze ke Allianz Arena. Ya, itulah angka yang tertera pada klausul pelepasan minimum dalam kontrak Goetze bersama Dortmund.
Pada pertengahan 2012, Goetze resmi memperpanjang kontrak berdurasi empat tahun di Dortmund dengan kesepakatan klausul lepas minimun 37 juta euro. Kompetisi di Jerman tak sama seperti Spanyol yang mewajibkan setiap pemain memiliki klausul semacam itu. Namun, Dortmund dan Goetze tetap menyepakatinya. Awal mulanya, Dortmund mungkin tak menyangka ada klub yang berani menggelontorkan dana besar demi Goetze.
Alhasil, Die Borussen tak bisa berbuat apa-apa ketika Die Roten datang dengan tawaran senilai yang tertera pada klausul kontrak Goetze. Dortmund hanya bisa berharap, gelandang serang berusia 20 tahun itu menolak kesepakatan personal dengan Bayern.
Harapan itu sia-sia.
Melalui agennya, Volker Struth, Goetze telah bulat menyepakati kepindahannya ke Bayern. Chief Executive Dortmund, Hans-Joachim Watzke, menyesali keputusan pindah Goetze. Pasrah.
"Kami tentu sangat kecewa dengan keputusan itu, namun kami ingin menekankan, baik Mario maupun agennya telah bertindak sesuai dengan klausul kontrak," kata Watzke.
Goetze akan bergabung ke Bayern mulai 1 Juli 2013. Saat itu, Bayern akan ditukangi pelatih baru Josep "Pep" Guardiola. Kini, lelaki berpostur 176 sentimeter itu resmi jadi pemain termahal kedua yang dibeli Bayern, setelah Javi Martinez saat diboyong dari Athletic Bilbao dengan banderol 40 juta euro.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.