BOSTON, KOMPAS.com — Beberapa menit setelah konferensi pers yang menyatakan terduga pelaku kedua peledakan di Boston Marathon belum tertangkap, tweet Kepolisian Boston mengatakan ada "operasi kepolisian" di Franklin Street, Boston, Amerika Serikat. Seorang kru CNN di lokasi tersebut mendengar ada suara tembakan, dan para polisi berlarian menuju sumber suara tembakan.
Sebelumnya, Jumat (19/4/2013) petang waktu setempat, Kepolisian Massachusetts dalam konferensi singkatnya menyatakan bahwa pencarian dari rumah ke rumah di kawasan Watertown Massachusetts tidak berhasil mendapatkan Dzhokar Tsarnaev. Dia adalah terduga kedua pelaku peledakan di Boston Marathon, Senin (15/4/2013). Dzhokar lolos dari baku tembak dengan polisi di kawasan pinggir kota Boston ini, Kamis (18/4/2013) malam waktu setempat, meninggalkan kakaknya, Tamerlan Tsarnaev, tewas.
"Sayangnya, kami tidak mendapatkan hasil positif pada saat ini," kata Kolonel Timothy Alben dari Kepolisian Negara Massachusetts, Jumat (19/4/2013) petang. Namun, dia dengan tegas meyakini bahwa Dzhokar masih berada di negara bagian tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.