Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu, yang sedang berada di London untuk menghadiri upacara pemakaman mantan PM Inggris Margaret Thatcher, langsung menelepon Menteri Pertahanan Israel Moshe Yaalon, membahas respons yang akan diambil atas serangan roket itu.
Kota Eilat terakhir mendapat serangan roket dari Gurun Sinai pada November 2012. Israel saat itu menuduh kelompok radikal Jihad Salafi berada di balik serangan itu.
Israel juga membangun pagar kawat pemisah sepanjang sekitar 250 kilometer di perbatasan dengan Mesir menyusul memburuknya situasi keamanan di Gurun Sinai pascarevolusi Mesir yang menumbangkan Presiden Hosni Mubarak, Februari 2011.
Pascarevolusi Mesir itu, kota Eilat menjadi langganan serangan roket dari Gurun Sinai.
Israel selama ini berusaha mencari bukti yang mengaitkan Hamas dengan teknologi roket yang ditembakkan dari Gurun Sinai tersebut. Namun, roket-roket yang ditembakkan dari Sinai terhitung roket konvensional yang kurang efektif dibandingkan dengan roket milik Hamas di Jalur Gaza atau Hezbollah di Lebanon selatan.