Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jurkam Kandidat Independen Ditembaki, 2 Tewas

Kompas.com - 15/04/2013, 15:24 WIB

PESHAWAR, KOMPAS.com - Sejumlah orang bersenjata menembak dua orang juru kampanye di kawasan barat laut Pakistan, Senin (15/4/2013). Ini adalah insiden terbaru dalam serangkaian serangan menjelang pemilu Pakistan bulan depan.

Para penyerang bersenjata itu menyergap para pekerja kampanye untuk kandidat independen Abdul Rahim Burki di distrik Dera Ismail Khan. Demikian kepala polisi setempat Khalid Sohail mengatakan.

"Para penyerang menembaki mobil hingga pengemudi kehilangan kendali dan mobil itu menabrak pohon di tepi jalan," kata Sohail.

"Dua juru kampanye tewas dan tiga lainnya terluka," ujar Sohail sambil menambahkan para penyerang kabur menggunakan sepeda motor.

Kondisi ini membuat ketakutan akan ancaman kelompok militan yang akan mengacaukan pemilihan nasional dan regional pada 11 Mei mendatang semakin tinggi.

Abdul Rahim Burki mencalonkan diri untuk kursi parlemen di distrik kesukuan Waziristan Selatan, yang berada di bawah kontrol militer Pakistan. Sebagian besar penduduk kawasan ini mengungsi setelah militer menggelar operasi besar-besaran untuk membasmi Taliban dan Al Qaeda.

Burki mengatakan lebih dari 80 persen pemilihnya tinggal di distrik Dera Ismail Khan dan distrik Tank, meski suara mereka akan dimasukkan ke dalam konstituen Waziristan Selatan.

Burki menambahkan mobil yang ditembaki itu memang sangat mudah diidentifikasi sebagai mobil kampanyenya. Namun dia tidak bisa menduga dalang penembakan itu.

"Ini adalah pemilu pertama saya. Saya tidak terkait parpol manapun dan sebelumnya saya tidak pernah menerima ancaman dari siapapun," kata Burki.

"Nampaknya mereka memang sengaja mengincar kendaraannya," Burki menduga.

Sejauh ini belum ada satu kelompokpun yang menyatakan bertanggung jawab atas penembakan itu. Namun sebelumnya kelompok Tehreek-e-Taliban sudah bersumpah akan menyerang partai dan kandidat sekuler yang akan turut serta dalam pemilu 11 Mei mendatang.

Kelompok ini juga mendalangi serangan pada Minggu (14/3/2013) yang menewaskan seorang kandidat partai Muttahida Qaumi Movement (MQM).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com