Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Topan Sandy, Bencana Paling Mahal

Kompas.com - 27/03/2013, 22:41 WIB
Pieter P Gero

Penulis

GENEVA, KOMPAS.com — Swiss Re, perusahaan reasuransi nomor dua terbesar di dunia, menyebutkan bahwa bencana alam dan bencana akibat ulah manusia sepanjang tahun 2012 telah menyebabkan biaya yang ditanggung industri asuransi mencapai 77 miliar dollar AS atau Rp 700 triliun. Secara tahunan, angka ini merupakan rekor bencana termahal ketiga.

Swiss Re, sebagaimana dikutip kantor berita AP, Rabu (27/3/2013), menyebutkan, lebih dari 300 bencana terjadi di seluruh dunia selama tahun 2012 yang menelan korban jiwa 14.000 orang dan kerugian sekitar 186 miliar dollar AS. Namun, yang ditanggung asuransi hanya 77 miliar dollar AS.

Biaya terbesar dalam skala bencana alam didominasi topan Sandy di AS, yang menyebabkan kerugian asuransi atau reasuransi sebesar 35 miliar dollar AS.

Perusahaan yang berbasis di Zurich, Swiss, ini dalam pernyataannya menyebutkan, total kerugian ini turun dibandingkan dengan total biaya yang ditanggung asuransi atau reasuransi tahun 2011. Bencana alam tsunami, gempa bumi, dan banjir yang melanda kawasan Asia Pasifik menyebabkan rekor biaya tertinggi yang harus ditanggung industri asuransi, yakni dengan biaya lebih dari 126 miliar dollar AS.

Kurt Karl, ekonom pada Swiss Re, mengatakan, sebagian besar dari kawasan di dunia yang terancam gangguan cuaca ekstrem tidak diasuransi. Kurt tidak merinci di mana saja kawasan-kawasan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com