Kabar soal pencairan dana itu muncul setelah Presiden Barack Obama bertemu dengan para petinggi Israel dan Palestina dalam kunjungannya ke Israel dan Tepi Barat, awal pekan ini.
"Hingga saat ini, kami sudah memindahkan uang sebesar 295,7 juta dollar AS dari tahun fiskal 2012 dan 200 juta dollar AS dari tahun fiskal 2013," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Victoria Nuland.
Pemerintahan Obama memberi tahu Kongres pada akhir Februari bahwa pemerintah tengah mencari dana sebesar 200 juta dollar AS untuk kepentingan Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) di Palestina.
Anggaran pertama, lanjut Nuland, sebesar 195,7 juta dollar, yang dialokasikan untuk program ekonomi, pembangunan, dan bantuan kemanusiaan USAID di tahun anggaran 2012. Selain itu, dana sebesar 100 juta dollar AS dialokasikan khusus untuk pengendalian narkotika.
Dana selanjutnya sebesar 200 juta dollar AS akan dicairkan dan bisa digunakan Pemerintah Palestina pada anggaran 2013.
Pemerintah Palestina tengah menghadapi krisis ekonomi terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu penyebabnya adalah kegagalan negara donor memenuhi janji mereka.
Kondisi itu kemudian diperparah setelah Palestina mendapat perubahan status di PBB pada November lalu. Kini Palestina memiliki status negara pengamat non-anggota.
Akibatnya, Israel yang mengecam keras tindakan Palestina dan keputusan PBB itu memblokir penyaluran dana pajak yang ditariknya atas nama Palestina.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.