NEW DELHI, KOMPAS.com - Belum lagi usai kasus perkosaan turis Swiss, kasus serupa menimpa seorang wisatawan asal Inggris, Selasa (19/3/2013), di kota Agra, India.
Beruntung, turis Inggris berusia 30-an itu selamat dari para penyerangnya, meski dia mengalami cedera di kaki akibat melombat dari lantai dua Hotel Agra Mahal sekitar pukul 4.00 dini hari.
Turis itu sangat ketakutan ketika dua orang pria tiba-tiba masuk ke kamar hotelnya.
"Dia ketakutan dan lari ke sisi lain kamarnya lalu melompat keluar lewat jendela," kata seorang perwira polisi di kota Agra, Pawan Kumar.
Akibat melompat dari hotel itu, kaki si turis mengalami cedera dan kini dia dirawat di salah satu rumah sakit di kota itu.
Menurut polisi, awalnya turis itu menolak layanan pijat yang ditawarkan manajer hotel.
Sang manajer kemudian kembali lagi dengan pria kedua dan mencoba membuka pintu kamar turis itu menggunakan kunci duplikat.
"Satu orang sudah kami tahan dengan tuduhan melakukan pelecehan," kata Wakil Kepala Polisi Agra, Swaranjeet.
Korban, lanjut Swaranjeet, menderita cedera ligamen di salah satu kakinya namun cedera itu tidak serius.
"Namun dia sangat ketakutan dan membatalkan rencananya untuk berkeliling India. Dia hanya ingin pulang ke rumah," tambah Swaranjeet.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.