VATIKAN, KOMPAS.com — Asap putih baru saja mengepul dari cerobong asap khusus Kapel Sistina, Vatikan, Rabu (13/3/2013) malam. Seperti dilaporkan oleh CNN dan BBC, asap putih ini menandakan paus baru sudah terpilih. Asap mengepul sekitar pukul 19.00 waktu setempat.
Dengan telah mengepulnya asap putih ini, berarti pengganti Paus Emeritus Benediktus XVI sudah terpilih melalui empat pemungutan suara sejak Selasa (12/3/2013). Dalam tradisi konklaf, hasil pemungutan suara para kardinal pemilih hanya bisa diketahui dari asap yang keluar dari cerobong Kapel Sistina.
Asap hitam menandakan paus baru belum terpilih, sementara asap putih diiringi dentang lonceng St Peter menandakan paus baru telah terpilih. Belum ada keterangan resmi dari hasil pemungutan suara para kardinal dalam konklaf.
Dari siaran langsung melalui situs BBC, ribuan warga di lapangan Basilika yang dua hari ini memantau langsung pelaksanaan konklaf terlihat bersorak girang menyambut kepulan asap putih dari Kapel Sistina. Dentang lonceng St Peter pun terdengar memastikan terpilihnya paus baru ini.
Konklaf yang dimulai Selasa (12/3/2013) digelar untuk memilih paus baru, seiring pengunduran diri Paus Benediktus XVI pada 28 Februari 2013. Pemungutan suara perdana, Selasa (12/3/2013) petang, belum mendapatkan minimal 77 dukungan untuk satu kandidat. Demikian pula dua pemungutan suara pada Rabu (13/3/2013). Namun, penantian 1,2 miliar umat Katolik sedunia terjawab oleh pemungutan suara keempat, Rabu (13/3/2013) petang waktu setempat.
Berita terkait dapat dibaca dalam topik: Pemilihan Paus Baru
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.