Rampak Bedug Akan Tampil di Jambore Internasional

PANDEGLANG, KOMPAS.com--Rampak bedug dan pencak silat, seni tradisional dari Kabupaten Pandeglang, Banten, akan ditampilkan pada Jambore Internasional pada 25--28 Maret 2013.

"Penampilan dua kesenian trandisional itu sudah diagendakan pada Jambore Internasional, dan kita telah mempersiapkannya," kata Camat Karangtanjung Doni Hermawan di Pandeglang, Rabu.

Jambore Internasional yang akan diikuti perserta dari 13 negara dan akan berlangsung di Kampung Cinyurup, Kelurahan Juhut, Kecamatan Karangtanjung, Pandeglang.

Cinyurup merupakan perkampungan alami yang berada di kaki Gunung Karang yang telah ditetapkan sebagai tempat peternakan domba terpadu serta lokasi wisata pendidikan oleh Pemerintah Kabupaten Pandeglang.

Menurut dia, salah satu tujuan keikutsertaan peserta dari luar negeri karena ingin mengatahui kebidupan dan seni serta budaya lokal karena itulah akan ada penampilan kesenian tradisional Pandeglang.

Menurut dia, persiapan jambore terus dilakukan, dan telah beberapa kali tim dari pusat berkunjung ke lokasi. Tujuannya agar dalam pelaksanaannya berjalan lancar.

Mengenai lokasi penginapan, menurut dia, tidak disediakan tempat khusus untuk mendirikan tenda karena para peserta akan tinggal di rumah masyarakat dan menyatu dengan warga setempat.
"Petunjuknya seperti itu. Peserta dari semua negara akan tinggal di rumah warga, tujuannya ingin bergaul secara langsung dengan masyarakat dan mengetahui aktivitas sehari-hari, jadi tidak akan mendirikan tenda perkemahan," katanya.

Doni juga menjelaskan, untuk sementara sudah ada 35 unit rumah warga yang siap menampung peserta, dan akan ditambah kalau memang masih kurang.(ANT)