Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdakwa Pemerkosa Diduga Tewas Dibunuh

Kompas.com - 12/03/2013, 19:40 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com - Ayah terdakwa kasus pemerkosaan beramai-ramai yang ditemukan tewas di selnya, Selasa (12/3/2013), mengatakan, dia menemukan sejumlah luka di tubuh putranya itu di saat otopsi untuk mencari penyebab kematian tengah dilakukan.

Otoritas lembaga pemasyarakatan menyatakan bahwa Ram Singh (34) meninggal dunia karena bunuh diri di selnya, namun keluarga dan kuasa hukum Singh bersikukuh pria itu tewas karena pembunuhan.

Ayah Ram, Mange Lal Singh mengatakan dia menemukan sejumlah bekas luka di dada, wajah dan mata anaknya.

"Putra saya dibunuh oleh tiga rekan satu selnya," Mange Lal berteriak sebelum diamankan polisi.

Sementara itu, hasil otopsi yang dilakukan rumah sakit pemerintah AIIMS, menurut sejumlah sumber akan diserahkan ke pengadilan tempat Ram Singh diadili atas kasus pemerkosaan, pembunuhan dan penculikan.

Pemerintah India sudah memerintahkan penyelidikan menyeluruh terkait kematian Ram Singh. Menteri Dalam Negeri Sushilkumar Shinde menyebut kematian Singh sebagai sebuah "kemunduran besar".

Singh didakwa bersama empat rekannya dan seorang remaja 17 tahun melakukan pemerkosaan brutal terhadap seorang mahasiswi pada 16 Desember 2012 yang berujung kematian mahasiswi berusia 23 tahun itu.

Sebelumnya, petinggi di LP Tihar menyatakan Singh tewas karena gantung diri pada Senin (11/3/2013) dini hari.

Namun, kuasa hukumnya dan media mempertanyakan bagaimana caranya pengemudi bus pemabuk bertangan cacat akibat kecelakaan itu bisa menggantung dirinya sendiri tanpa membangunkan rekan satu selnya atau diketahui penjaga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com