Menantu Osama bin Laden, Sulaiman Abu Ghaith, menyatakan tidak bersalah atas dakwaan merencanakan pembunuhan warga Amerika Serikat dalam kapasitasnya sebagai juru bicara Al Qaeda.
Dalam sidang di pengadilan Federal New York pada Jumat (08/03), Sulaiman Abu Ghaith menolak dakwaan berkonspirasi untuk membunuh rakyat Amerika.
Pihak penuntut mengatakan, Abu Ghaith memuji serangan 11 September 2001 di Amerika Serikat dan memperingatkan akan ada serangan-serangan lain.
Pengadilan memerintahkan agar ia tetap ditahan di penjara pengadilan federal New York. Sidang akan dilanjutkan pada 8 April untuk menetapkan tanggal sidang selanjutnya.
Para wartawan melaporkan Abu Ghait—yang berjenggot pendek dan mengenakan seragam penjara berwarna gelap—dalam keadaan diborgol ketika hadir di pengadilan.
Militan kelahiran Kuwait itu dilaporkan ditangkap di Jordania dan diterbangkan ke Amerika Serikat. Ia disebutkan berperan sebagai juru bicara Osama bin Laden dan jaringan Al Qaeda.
Beberapa senator Partai Republik menyerukan agar Abu Ghaith dikirim ke pangkalan militer Amerika di Teluk Guantanamo, tetapi seorang pejabat mengatakan pemerintah berpendapat sidang di pengadilan federal merupakan pilihan terbaik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.