Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/02/2013, 15:42 WIB

ISLAMABAD, KOMPAS.com - Militer Pakistan, Jumat (22/1/2013), membantah telah bekerja sama dengan kelompok ekstremis yang mengklaim bertanggung jawab atas serangkaian serangan bom terhadap umay Syiah Pakistan yang sudah menewaskan lebih dari 200 orang selama beberapa pekan terakhir.

"Angkatan bersenjata tidak pernah berhubungan dengan kelompok militan manapun, termasuk Lashkar-e-Jangvi (LeJ)," kata juru bicara Angkatan Bersenjata, Mayor Jenderal Asim Bajwa.

LeJ adalah kelompok militan Sunni paling ekstrim di Pakistan dan terkait baik dengan Al-Qaeda dan Taliban Pakistan. Semua kelompok ini memerangi angkatan bersenjata Pakistan.

"Militer tak akan tinggal dia jika kaitan ini memang ada," tambah Bajwa.

LeJ adalah pecahan dari kelompok mujahidin Afganistan yang didanai Badan Intelijen AS (CIA) dan didukung Badan Intelijen Pakistan (ISI) saat memerangi Uni Soviet pada dekade 1980-an.

LeJ mengaku bertanggung jawab atas serangan bom di Quetta yang menewaskan 92 orang warga Syiah pada 10 Januari lalu. Sementara dua serangan bom pada bulan Februari yaitu pada tanggal 1 dan 16 menewaskan total 113 warga Syiah di Quetta.

Menurut Human Right Watch (HRW) tahun lalu merupakan tahun paling buruk dalam sejarah serangan terhadap Syiah Pakistan, dengan lebih dari 400 orang tewas dalam berbagai insiden kekerasan.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com