Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stadion Dibom, Pesepak Bola Tewas

Kompas.com - 20/02/2013, 23:41 WIB

DAMASKUS, KOMPAS.com — Seorang pesepak bola Suriah tewas dan empat lainnya terluka pada Rabu ketika dua mortir menghantam stadion yang terletak di tengah kota Damaskus. Demikian disampaikan ofisial olahraga kepada AFP.
    
Sang ofisial, yang tidak mau mengungkapkan identitasnya, menyebut nama pesepak bola yang meninggal itu ialah Yussef Sleiman (23) dan mengatakan ia bermain untuk tim Al-Wathba yang bermarkas di Homs.
    
Empat pesepak bola lainnya cedera. Mereka bermain untuk tim Al-Nawair, dari kota Hama.
    
Al-Wathba sedang berlatih untuk pertandingan di Damaskus melawan Al-Nawair. Demikian kata ofisial itu.
    
Sleiman, yang merupakan seorang penyerang, terbunuh dan sejumlah pemain lainnya terluka ketika mereka terkena pecahan peluru mortir yang mendarat di luar ruangan-ruangan mereka.

   
Para atlet profesional Suriah tidak terpisah dari kekerasan yang berkecamuk di negara tersebut.
    
Bulan lalu, seorang penembak, yang tidak diketahui identitasnya, membunuh ofisial pelatih tim jalan cepat negeri itu yang meraih medali perak di Piala Asia Barat.
    
Akibat kekerasan, sekitar 70.000 orang meninggal dunia sejak Maret 2011, sekitar 60 pesepak bola papan atas Suriah telah pindah ke tim-tim di negara tetangga.
    
Kejuaraan sepak bola Suriah tidak terganggu, tetapi  Al-Futwa, salah satu dari 16 tim yang berpartisipasi, tidak ambil bagian pada kompetisi tahun ini karena situasi keamanan yang mengkhawatirkan di kota Deir Ezzor, yang terletak di Suriah Timur.
    
Tim-tim sepak bola dibagi dalam dua grup. Mereka bergantian saling berhadapan satu sama lain. Fase final akan memainkan pertandingan play off antara empat tim papan atas.
    
Pada Selasa, kaum pemberontak mengklaim mereka bertanggung jawab atas serangan mortir di sekitar istana Assad di Damaskus.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com