KOMPAS.com — Geram lantaran uji coba nuklir Korea Utara (Korut), Uni Eropa (UE) ikut mengutuk Pyongyang. Tak hanya itu, UE juga menuding kalau selangkah lagi, Korut punya bom nuklir.
"Uji coba nuklir itu jelas menantang kebijakan global perlucutan senjata nuklir. Korut juga melanggar kewajiban internasional untuk tidak memproduksi senjata nuklir," kata Ketua UE untuk Kebijakan Luar Negeri Catherine Ashton di Brussels.
Lebih lanjut, menurut warta AP pada Selasa (12/2/2013), mengutip pernyataan Ashton, uji coba nuklir Korea mengancam perdamaian di Semenanjung Korea. Hal tersebut juga berarti ancaman bagi keamanan dan stabilitas di Asia Timur Laut.
Ashton menegaskan agar Korut menghentikan program nuklirnya, termasuk program pengayaan uranium. "Kami mendesak Korut kembali berdialog dengan komunitas internasional, termasuk dengan Pembicaraan Enam Pihak untuk membuat iklim kondusif di kawasan regional," ungkapnya.
Menurut warta KCNA, Pyongyang berhasil melakukan uji coba ketiga untuk nuklirnya. Tes tersebut dilakukan di bawah tanah di wilayah Korut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.