MELBOURNE, KOMPAS.com - Secara tidak terduga, harga emas dunia bangkit dari level terendah dalam sebulan terakhir. Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 15.12 waktu Singapura, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat tak banyak mencatatkan perubahan di level 1.646,40 dollar AS per troy ounce.
Padahal, pada transaksi pagi tadi, kontrak yang sama sempat turun 0,3 persen menjadi 1.642,90 dollar AS per troy ounce, yang merupakan level termurah sejak 4 Januari lalu.
Salah satu faktor yang mengerek harga emas sore ini adalah tes uji coba nuklir yang dilakukan oleh Korea Utara. Kejadian itu menyebabkan permintaan emas sebagai aset haven ikut terkerek.
"Mengingat retorika yang datang dari Korea Selatan dan apa yang mereka katakan tentang jika Korea Utara memutuskan untuk meledakkan nuklir, sepertinya hal itu tidak memberi mereka banyak ruang untuk bermanuver," kata David Lennox, analis Fat Prophets di Sydney.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Korea Selatan Kim Sung Hwan bersumpah untuk melakukan aksi tegas dengan uji coba senjata nuklir dan provokasi Korut lainnya.
Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran April turun sebesar 0,4 persen menjadi 1.643 dollar AS per troy ounce di Comex, New York. (Barratut Taqiyyah/Kontan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.