Polisi Bali Pastikan Turis Australia Tak Dibunuh

DENPASAR, KOMPAS.com -- Setelah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi, polisi memastikan Igor Janco, turis Australia yang tewas di Hotel Hyatt, Sanur, Denpasar, Kamis (7/2/2013) bukan korban pembunuhan. Pria ini tewas diduga karena penyakit korban yang merupakan seorang pecandu alkohol kronis.

"Tidak mengarah ke pembunuhan, semua barang-barang korban lengkap tidak ada yang hilang. Dia memang memiliki penyakit di tenggorokannya semacam varises, di TKP ditemukan banyak obat," ujar Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan, AKP Andhika Fitransyah saat ditemui di kantornya, Jumat (08/02/2013).

Pernyataan Andhika diperkuat dengan pemeriksaan awal tim dokter forensik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar yang mengidentifikasi kematian korban akibat pecahnya pembuluh darah yang melebar di bagian kerongkongan akibat alcoholic liver.

"Korban merupakan alkoholik kronis, akan terjadi alcoholic liver, itu adalah kelainan hati yang menyebabkan tekanan darah pada hati meningkat. Peningkatan tekanan darah akan menyebabkan pelebaran pembuluh darah atau varises pada kerongkonan, dan itu kalau pecah maka keluarlah kotoran," ujar Dokter Forensik, dr Ida Bagus Alit saat ditemui di kamar jenazah RSUP Sanglah, Denpasar.

Seperti diberitakan Igor Janco (66), seorang turis asal Australia ditemukan tewas di kamar hotel Hyatt Sanur, Denpasar, Kamis (07/02/2013) dengan kondisi telanjang bulat. Dari hasil olah TKP, polisi menemukan darah dan kotoran berwarna hitam berceceran di tembok dan lantai kamar.