Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Tua Tembaki Perkantoran di Arizona, 1 Tewas

Kompas.com - 31/01/2013, 14:04 WIB

PHOENIX, KOMPAS.com - Satu orang tewas dan empat orang lainnya terluka akibat penembakan yang diarahkan ke sebuah gedung kantor di Phoenix, Arizona, AS, Rabu (30/1/2013).

Tersangka penembakan berhasil melarikan diri sebelum polisi tiba di lokasi. Polisi kemudian mengepung sebuah rumah di dekat lokasi kejadian dan mengidentifikasi pelaku penembakan adalah seorang pria berusia 70 tahun.

Sayangnya, tersangka penembakan itu tak ditemukan di dalam kediamannya. Polisi mengimbau warga yang melihat tersangka agar berhati-hati karena orang itu diyakini masih membawa senjata api.

Polisi yakin penembakan itu bukanlah sebuah penembakan acak. Stasiun televisi Channels 12 dan Fox10 melaporkan tersangka bernama Arthur Douglas Harmon dan polisi masih mencari kendaraan milik tersangka.

"Saat ini kami tak yakin dia (tersangka) berada di kawasan ini," kata Sersan Tommy Thompson dari Kepolisian Phoenix kepada wartawan.

"Serangan ini nampaknya bukan sebuah serangan acak," tambah Thompson.

Salah seorang korban luka adalah Mark Hummels, seorang pengacara di firma hukum Osborn Maledon. Mark tengah mewakili seorang klien dana proses mediasi saat penembakan terjadi.

Sejauh ini polisi belum menyebutkan identitas korban tewas dalam peristiwa ini.

Insiden ini terjadi saat mantan senator dari Arizona Gabrielle Gifford membuat permohonan kepada Kongres di Washington DC untuk bertindak demi mengurangi epidemi serangan bersenjata di AS.

Gifford pernah menjadi korban penembakan, saat ditembak kepalanya pada Januari 2011 lalu saat melakukan kunjungan ke Tucson, Arizona. Serangan yang melukai Gifford menewaskan enam orang termasuk seorang hakim federal AS dan seorang gadis cilik berusia sembilan tahun.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com