Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Tumbang Ganggu Jadwal Kereta

Kompas.com - 29/01/2013, 22:26 WIB
Kontributor Pasuruan, Moh. Anas

Penulis

PASURUAN, KOMPAS.com -- Hujan lebat yang disertai angin kencang di Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan mengganggu jadwal pemberangkatan kereta api, Selasa (29/1/2013). Pasalnya sejumlah pohon di samping perlintasan jalur kereta api bertumbangan menimpa rel.

Camat Beji Mudjiono menjelaskan, kejadian itu berlangsung singkat. "Awalnya memang hujan biasa, namun tiba-tiba hujan deras dan humbusan angin pun kencang. Lalu pohon besar tumbang timpa rel ini," jelasnya.

Agar tidak membahayakan kereta api, warga bersama petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah bersama TNI pun bergegas mengevakuasi batang pohon dari rel. Bahkan petugas terpaksa memotong dengan mesin gergaji untuk memudahkan evakuasi.

"Sedangkan pohon yang rawan tumbang juga kita potong sekalian," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Stasiun Bangil, Sugito mengatakan, akibat kejadian itu kereta api Mutiara Timur dari Surabaya menuju Banyuwangi terhenti di KM 44.

"Guna keselamatan penumpang, setelah adanya pohon yang tumbang, langsung kita infokan ke masinis agar kereta berhenti dulu," jelasnya.

Selain kereta Mutiara Timur, jadwal pemberangkatan kereta dari Banyuwangi-Surabaya juga tertunda 72 menit. Karena untuk memastikan proses evakuasi sisa kayu pepohonan yang tumbang di jalur kereta benar-benar bersih.

Sedangkan dari catatan pihak kecamatan setempat, ada dua rumah yang rusak akibat angin kencang. "Ya, syukurlah mas, enggak ada korban, meski atap rumah ini ambrol," ujar Djalal, pemilik rumah yang rusak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com