TEHERAN, KOMPAS.com - Iran berhasil mengirimkan seekor kera ke angkasa luar dan kembali dengan selamat ke Bumi. Demikian laporan televisi pemerintah Iran, Senin (28/1/2013).
Laporan itu menambahkan kera itu dikirim ke orbit Bumi dalam wahana yang diberi nama Pishtam atau Penjelajah hingga ketinggian 72 mil atau sekitar 115 km.
Keberhasilan ini dianggap sebagai satu lagi langkah maju Iran yang berambisi mengirimkan misi angkasa luar berawak.
Namun, laporan televisi itu tidak menyebutkan secara rinci kapan dan lokasi peluncuran. Laporan itu hanya menyebut sang kera kembali ke Bumi dengan selamat.
Sudah sejak lama Iran berambisi untuk mengirim manusia ke angkasa luar. Pada 2010, Iran menyatakan sudah mengirim wahana angkasa luar ke orbit dengan membawa tikus, kura-kura dan cacing.
Jika laporan ini bisa dipastikan kebenarannya, maka kera Iran ini akan menjadi kera terakhir dari deretan kera yang menjadi percobaan ke angkasa luar.
Kera pertama adalah kera jenis rhesus bernama Albert, yang mati karena kehabisan nafas saat terbang di ketinggian 39 mil dalam roket V2 milik AS pada 1948.
Albert II, kemudian menjadi kera pertama yang berhasil mencapai angkasa luar dan terbang melebihi ketinggian 100 km. Namun, Albert II mati saat kembali ke Bumi karena parasut roketnya gagal terbuka.
Selanjutnya, Able dan Miss Baker menjadi primata pertama yang terbang ke angkasa luar dan kembali dengan selamat ke Bumi menggunakan wahana Jupiter AM-18 milik AS pada 1958.
Sementara itu, Amerika Serikat dan sekutunya khawatir semakin majunya teknologi angkasa luar Iran bisa digunakan untuk mengembangkan misil jarak jauh yang bisa membawa hulu ledak nuklir.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.