Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan Perancis-Mali Kuasai Kota Strategis

Kompas.com - 22/01/2013, 17:56 WIB

BAMAKO, KOMPAS.com - Pasukan Mali, Selasa (22/1/2013), berhasil menguasai Douentza, sebuah kota strategis yang selama empat bulan terakhir dikuasai pemberontak Islam. Sementara itu, intervensi pasukan pimpinan Perancis di pekan kedua ini terus bergerak maju ke utara.

Nilai Douentza menjadi penting karena kota ini berjarak 190 kilometer sebelah utara kota Mopti, yang menjadi batas kendali angkatan darat Mali.

Pada Senin (21/1/2013), pasukan Perancis dan Mali tiba di kota Douentza dan menemukan pasukan pemberontak sudah meninggalkan kota tersebut.

"Pasukan Perancis dan Mali menghabiskan malam pertama mereka di Douentza dan warga kota sangat gembira," kata penasihat lokal Sali Maiga kepada AP.

Pasukan Perancis segera menerapkan jam malam yang efektif dimulai pukul 20.00 waktu setempat. Namun, sepanjang malam tidak terdengar suara tembakan atau insiden lainnya.

Kepastian dikuasainya Douentza datang bersamaan dengan keberhasilan militer Perancis dan Mali menguasai kota Diabaly yang selama sepakan dikuasai pemberontak.

Kehadiran pasukan Mali di kedua kota ini menandai kesuksesan misi pimpinan Perancis yang dimulai sejak 11 Januari ketika pasukan pemberontak mencoba maju ke wilayah selatan Mali.

Sementara itu, Perancis mengatakan saat ini sebanyak 1.000 personil militer negara-negara Afrika Barat sudah berada di Mali untuk bergabung dalam intervensi militer ini.

"Para prajurit itu berasal dari Nigeria, Togo, Benin, Niger dan Chad," kata juru bicara militer Perancis, Kolonel Thierry Burkhard.

Saat ini, Perancis mengerahkan 2.150 prajurit ke Mali dan diperkirakan ditambah hingga  berjumlah 2.500 personil untuk bertugas di negeri bekas jajahan Perancis itu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com