Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yoshinori Watanabe Bos Yakuza Paling Dihormati

Kompas.com - 09/01/2013, 22:19 WIB

KOMPAS.com - Mungkin sebagian dari Anda pernah mendengar kata Yakuza? Menurut wikipedia, Yakuza adalah anggota dari sindikat kriminal tradisional Jepang. Polisi dan media Jepang menyebutnya boryokudan atau kelompok kekerasan. Sementara itu, anggota Yakuza menyebut diri mereka ninkyo dantai atau secara harafiah bisa diartikan organisasi yang sangat sopan.

Dalam banyak film laga, anggota Yakuza digambarkan sebagai orang-orang kejam, bengis dan tak mengenal takut. Selain itu, mereka juga memegang teguh kehormatan dan rahasia organisasinya. Benarkah demikian? Seorang jurnalis Indonesia, Richard Susilo yang 20 tahun tinggal di Jepang, menekuni seluk beluk Yakuza ini dan merangkumnya di website www.yakuza.in. Dan, Richard menyumbangkan sejumlah tulisannya seputar Yakuza untuk pembaca Kompas.com.

Siapa bilang kelompok kriminal yang biasa disebut Yakuza, hanya bisa meminta uang saja? Pemimpin utama kelompok terbesar yakuza, Yamaguchi-gumi ke-5, Yoshinori Watanabe (71) malahan menyumbangkan makanan senilai miliaran yen bagi puluhan ribu para korban bencana alam di Kobe tahun 1995. Hal ini jelas tak akan bisa dilupakan banyak warga kota tersebut beserta keluarga mereka.

Watanabe menjadi  bos tertinggi tahun 1989 dan berhenti tahun 2005 karena faktor usia dan kesehatan. Dialah yang paling dihormati banyak kelompok yakuza karena kepandaiannya memimpin dan kemampuannya menjadi penengah apabila ada dua pihak yang bersengketa.
 
Menurut data polisi Jepang saat ini ada 15.000 anggota resmi Yamaguchi-gumi dan 16.000 anggota afiliasinya. Tersebar di 47 perfektur di Jepang berikut kantor-kantor mereka, kecuali di Hiroshima dan Okinawa.

Sedikitnya penambahan 5.000 orang anggota Yamaguchi-gumi berkat tangan dingin Watanabe yang tercatat pada sejarah sejak 96 tahun lalu Yamaguchi-gumi berdiri.

Lalu dengan munculnya UU anti sindikat kejahatan Jepang tahun 1992, dia kemudian memecah anggota menjadi kelompok-kelompok kecil. Pemecahan ini dimaksudkan agar dia lebih mudah memonitor kegiatan mereka.

Pada 1995, gempa bumi di Kobe berkekuatan 7,6 skala Richter, menghancurkan kota tersebut, disaksikan langsung penulis dari helikopter sepekan setelah gempa bumi tersebut.

Tapi semangat membangun kembali masyarakat Kobe dan sekitarnya sangat luar biasa, termasuk bantuan 20.000 set makanan dan satu miliar yen dalam bentuk berbagai macam barang kebutuhan sehari-hari dari Watanabe yang sangat membantu para korban bencana.

Setelah Kobe bangkit kembali, dia mendapat banyak proyek properti untuk membangun berbagai tempat di daerah Kansai yang mencakup Kobe, Osaka dan sekitarnya.

Watanabe bangkit dan terpilih menjadi pimpinan tertinggi Yamaguchi-gumi memang sangat tepat dalam krisis organisasi.

Sebelumnya dipimpin Kazuo Taoka tahun 1981. Setelah meninggal, Istri Taoka memimpin sampai tahun 1984. Kemudian Masahisa Takenaka terpilih. Tapi tak lama kemudian dibunuh sindikat kejahatan  Ichiwa-kai dan berlanjut dengan perang antar-geng yakuza di Jepang.

Saat itu kondisi Jepang sangat kacau dengan perang antar-geng, tetapi dengan munculnya Watanabe, perang antar geng berhenti. Semua itu bisa terjadi berkat tangan dinginnuya dan kemampuannya menjadi mediator antar geng yang bersengketa.

Kelahiran tahun 1941 dari perfektur Tochigi ini hanya lulusan sekolah lanjutan pertama (SLTP) pada usia 17 tahun bergabung ke Yamaken-gumi, yang berafiliasi dengan Yamaguchi-gumi.

Pada tahun 1960, Watanabe juga telah membuktikan dirinya memiliki tangan dingin untuk memisahkan dua pihak yang bersengketa. Kemampuan luar biasanya inilah membuat banyak kalangan hormat kepadanya dan tak jarang dia menjadi tempat curhat banyak pihak.

Polisi menduga penghasilan Watanabe sekitar satu juta dolar AS per bulan. Pemimpin yakuza yang juga pintar membuat bakmi, hobi golf, angkat besi, jogging dan mempelajari sejarah China ini, pernah didenda 80 juta yen oleh pengadilan tinggi Osaka karena dianggap bertanggungjawab atas perbuatan anak buahnya yang membunuh polisi Jepang tahun 1995. Sang bos yakuza ini meninggal dunia pada 1 Desember 2012 di Kobe.
 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com