Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersesat di Merapi, 4 Mahasiswa Ditemukan Selamat

Kompas.com - 29/12/2012, 16:06 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com -- Empat mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (UGM) yang kehabisan logistik saat mendaki di Gunung Merapi Jumat (28/12) malam, sudah kembali berkumpul bersama rekan-rekannya di Gelanggang Mahasiswa UGM, Sabtu (29/12) pagi. Keempat pendaki tersebut dibawa oleh Tim SAR DIY dari pos pendakian Gunung Merapi jalur Selo, Boyolali, Jawa Tengah.

Kemarin malam, Tim SAR DIY menerjunkan 17 anggota untuk membantu melakukan penyisiran di Lereng Gunung Merapi. Setelah melakukan pencarian, 2 di antara mahasiswa tersebut, yakni Candhra dan Seto sekitar pukul 21.00 WIB berhasil ditemukan. Kemudian sekitar pukul 23.00 WIB, Tim menemukan Fatah dan Mario di daerah Batu Gajah, Boyolali. Kedua pendaki tersebut ditemukan dalam kondisi lemas, kedinginan dan kekurangan logistik.

Sebelumnya, empat mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (UGM), Jumat (28/12) malam dinyatakan tersesat di Gunung Merapi. Empat mahasiswa itu antara lain Fatah (19), Mario (19), Chandra (19), dan Seto (19) .

Keempat mahasiswa Fakultas Ekonomi UGM tersebut berangkat dari Yogyakarta, Kamis (27 /12) sekitar pukul 21.00 WIB dengan tujuan mendaki Gunung Merapi melewati jalur pendakian Selo, Boyolali, Jawa Tengah.

Ketua Tim Search and Rescue (SAR) Barameru Kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Syamsuri mengatakan, setelah ditemukan, keempat mahasiswa itu langsung mendapat perawatan di posko Barameru sebelum dibawa ke Yogyakarta.

"Cuaca di Gunung Merapi baru tidak bersahabat, jadi harus berhati-hati. Semua pendaki diharapkan lapor ke Tim SAR, agar kita bisa memantau. Kalau memang kondisi cuaca di atas tidak mendukung, mending jangan diteruskan mendaki ," tegasnya. Syamsuri juga mengimbau agar semua masyarakat yang akan melakukan pendakian, membawa perbekalan serta peralatan yang lengkap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com