Toko Tolak Jual Anjing Selama Natal

ADELAIDE, KOMPAS.com — Sebagai bagian dari tradisi berbagi hadiah selama Natal, salah satu hadiah yang sering dibeli adalah anjing atau kucing.

Namun, sebuah toko penjual binatang di Adelaide mengatakan, mereka tidak akan menjual anjing selama Natal karena setelah itu, banyak anjing yang ditelantarkan dan akhirnya harus dibunuh.

Keputusan The Pet Spot di daerah Salisbury tersebut mendapatkan dukungan "luar biasa" di halaman Facebook mereka setelah menulis bahwa mereka tidak akan menjual anjing.

Halaman Facebook The Pet Spot mendapat 800 komentar dan 20.000 likes. Dalam laporan bulan September lalu, news.com.au mengatakan bahwa anjing dan kucing yang akhirnya diserahkan ke rumah penyayang binatang terlalu tinggi. Dan satu dari tiga binatang yang diserahkan ke RSPCA harus dibunuh, dan 50 persen dari kucing karena RSPCA tidak mampu menangani mereka.

Menurut laporan Koresponden Kompas di Australia, L Sastra Wijaya, ini disebabkan para pemilik yang tidak bertanggung jawab, dan para peternak anjing yang membanjiri pasar selama musim liburan Natal.

Pemilik The Pet Spot Mandy Tregeale mengatakan, menjelang Natal, dia kebanjiran permintaan untuk membeli anjing, tetapi kemudian para pemilik ini entah bosan atau sebab lain akan menelantarkan anjing mereka setelah Natal berlalu.

Untuk pasokan, Tregeale mengatakan mereka mendapatkan tawaran 8.000 kucing dan 1.000 anjing setiap tahun, dan untuk permintaan setiap hari tokonya menerima 20 telepon untuk membeli.

"Kebanyakan para pemasok dan toko sengaja menyediakan sebanyak mungkin selama musim liburan. Namun, saya memutuskan tidak lagi mau menjual, dan meminta mereka yang mau membeli untuk menghubungi rumah penampung binatang telantar." kata Tregeale.

Salah seorang staf RSPCA Jennifer Salter mengatakan, pihaknya mendapat penyerahan kucing, anjing, dan kelinci, dan mendesak mereka yang mau membeli untuk mengadopsi binatang dari RSPC.

"Namun, yang harus diingat sebelum membeli adalah bahwa binatang seperti kucing, misalnya, bisa hidup sampai 20 tahun, jadi perlu keseriusan untuk merawatnya. Itulah mengapa kami mengatakan jangan memberi binatang sebagai hadiah Natal." kata Salter.