Raja Jordania Abdullah II Kunjungi Palestina

RAMALLAH, KOMPAS.com - Raja Jordania Abdullah II, pada Kamis (6/12/2012) dijadwalkan mengunjungi Ramallah, Tepi Barat untuk melakukan pembicaraan dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas. Ini adalah kunjungan pertama seorang kepala negara Arab sejak perubahan status Palestina di PBB.

"Kunjungan ini menunjukkan dukungan Raja Abdullah II kepada rakyat dan pemerintah Palestina," kata penasihat politik Mahmud Abbas, Nimr Hammad.

Kunjungan Raja Abdullah II ini hanya berselang beberapa hari setelah kepulangan Mahmud Abbas dari markas PBB di New York, AS.

Dalam sidang Majelis Umum PBB pada 30 November lalu, 138 negara anggota menyetujui peningkatan status Palestina menjadi negara pengamat non-anggota. Sementara sembilan negara antara lain Amerika Serikat dan Israel menolak status baru Palestina itu.

Akibat perubahan status Palestina ini, pemerintah Israel kemudian mengumumkan pembangunan 3.000 unit baru permukiman Yahudi di Jerusalem Timur. Meski rencana Israel ini ditentang banyak negara di dunia, namun negeri Yahudi itu nampaknya tetap bersikukuh dengan keputusannya.