LONDON, KOMPAS.com — International Airlines Group mengumumkan rencana untuk mengurangi 400 kru kabin di divisi British Airways. Meski demikian, IAG akan menawarkan rencana pengurangan tenaga kerja secara bertahap, juga supaya dikerjakan dengan sukarela.
"Kami akan menawarkan kepada kabin kru yang senior untuk dengan sukarela mengundurkan diri untuk menyeimbangkan jumlah kru," demikian pernyataan dari International Airlines Group (IAG), seperti dikutip kantor berita AFP, Selasa (4/12/2012).
IAG telah menetapkan waktu konsultasi selama 90 hari dengan para pekerja yang difasilitasi serikat pekerja. Kini, jumlah total kabin kru British Airways (BA) berjumlah 14.000 orang.
Menurut pengamatan Kompas yang beberapa kali terbang bersama BA dengan rute Jakarta-Kuala Lumpur-Amsterdam, umumnya kabin kru BA memang jauh lebih tua daripada rata-rata usia kru kabin maskapai Singapore Airlines atau Garuda Indonesia.
Kabar kurang menggembirakan dari BA ini, hadir hanya kurang dari satu bulan sejak maskapai Iberia (Spanyol) yang juga berada dalam Grup IAG mengumumkan rencana pengurangan 4.500 pekerja. Pengurangan karyawan dimaksudkan untuk menghindari kebangkrutan maskapai Iberia.
Pada bulan Januari 2011 British Airways dan Iberia sebenarnya telah mengumumkan penggabungan usaha. Hal itu disebabkan turunnya perekonomian Eropa dan bangkitnya maskapai penerbangan berbiaya rendah yang menghantam maskapai-maskapai tradisional.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.