Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marty: Kebijakan Paspor Baru China Kontraproduktif

Kompas.com - 29/11/2012, 13:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa, Kamis (29/11/2012), mengatakan keputusan China menerbitkan paspor baru dengan peta kawasan sengketa di Laut China Selatan merupakan langkah kontraproduktif di tengah upaya menyelesaikan sengketa ini.

Marty, yang beberapa kali mengunjungi negara-negara yang bersengketa untuk mencari solusi, memperingatkan paspor baru China ini bisa memperburuk sengketa dan Indonesia akan menyampaikan posisinya kepada China.

"Tindakan China ini sangat kontraporduktif dan tidak akan membantu penyelesaian sengketa Laut China Selatan," kata Marty seperti dikutip harian The Jakarta Post.

"Kami melihat China bersikap tidak jujur dengan langkahnya ini. China seperti ingin menguji reaksi negara tetangganya," tambah Marty.

Lebih jauh, Marty mengatakan ASEAN harus lebih berkonsentrasi untuk menyelesaikan beberapa hal demi mengurangi ketegangan politik akibat masalah ini.

"Saya berharap,  ASEAN dan China dapat lebih fokus melakukan dialog," ujar Marty.

Beijing telah membuat sejumlah negara tetangganya berang setelah menerbitkan paspor baru yang mencantumkan seluruh kawasan sengketa di Laut China Selatan ke dalam peta wilayahnya.

Peta China di dalam paspor baru itu menampilkan gambar peta yang hampir mencapai pesisir Filipina dan Malaysia. Akibatnya, paspor baru ini membuat Vietnam dan Filipina menolak untuk membubuhkan cap visa di atas paspor baru China itu.

India juga melakukan hal serupa seperti yang dilakukan Vietnam dan China. Sebab, di dalam peta China itu wilayah sengketa Arunachal Pradesh dan Aksai Chin diklaim sebagai wilayah China.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com