Peduli Gaza, Siswa SD Kumpulkan Rp 17 Juta

SRAGEN, KOMPAS.com — Ratusan siswa sekolah dasar di Sragen, Jawa Tengah, menggelar doa dan menggalang dana untuk korban perang di Jalur Gaza, Jumat (23/11/2012). Pertempuran Hamas dan Israel tersebut sudah merenggut lebih dari seratus nyawa, yang sebagian besar anak-anak dan perempuan.

Hal tersebut menimbulkan keprihatinan siswa Sekolah Dasar IT Azahra, Sragen. Mengambil lokasi di masjid sekolah, ratusan siswa secara khusyuk berdoa bersama untuk perdamaian di Palestina. Shalat Gaib diikuti oleh siswa kelas lima dan enam dan dipimpin para ustaz dan ustazah mereka.

Salah seorang siswa kelas lima, Azizah, mengaku terharu dan tidak bisa membayangkan bagaimana nasib anak-anak seumuran dia saat terjebak dalam situasi perang. "Melihat dari tayangan televisi, saya tidak bisa membayangkan bagaimana nasib anak-anak yang seumuran dengan saya, semoga saja perang segera berhenti," katanya.

Sementara itu, seusai shalat, para siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, masuk ke setiap kelas dengan membawa kardus untuk menggalang dana kemanusiaan.

Menurut Wakil Kepala Sekolah, Sri Suratno, dana yang terkumpul akan diserahkan ke lembaga sosial yang bertugas ke Palestina. Dalam hitungan jam, dana terkumpul sebesar Rp 17 juta.  "Dana yang terkumpul sebesar Rp 17 juta dan kita akan serahkan ke lembaga sosial yang bertugas di Palestina" katanya.