Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentara Israel Tangkap 55 Militan di Tepi Barat

Kompas.com - 22/11/2012, 20:16 WIB

JERUSALEM, KOMPAS.com - Pasukan Israel menangkap 55 orang yang dicurigai sebagai gerilyawan Palestina di Tepi Barat, Kamis (22/11/2012), kata militer, dengan alasan untuk memadamkan wilayah yang diduduki itu setelah gencatan senjata mengakhiri delapan hari pertempuran di Jalur Gaza.

Para tahanan dari berbagai faksi bersenjata Palestina dan termasuk "operator senior," kata militer dalam satu pernyataan, dan menambahkan bahwa hal itu akan "terus dilakukan untuk menjaga ketertiban dan mencegah infiltrasi teroris ke dalam masyarakat Israel."

Tepi Barat berada di bawah kekuasaan Fatah, pimpinan, Presiden Palestina Mahmud Abbas yang didukung Amerika Serikat, tetapi banyak penduduknya yang bersimpati pada pesaingnya, Hamas, yang memerintah di Gaza dan menolak perdamaian permanen dengan negara Yahudi itu.

Israel melancarkan serangan udara terhadap Hamas dan faksi Gaza lainnya pada 14 November dengan tujuan menghentikan mereka dari melakukan serangan roket lintas-perbatasan. Namun para pihak memasuki gencatan senjata yang diprakarsai Mesir pada Rabu (21/11/2012) malam.

Selama bentrokan, dua warga Palestina ditembak mati dalam demonstrasi anti-Israel di Tepi Barat yang berubah menjadi konfrontasi dengan tentara.  Pemboman bus di Tel Aviv yang melukai 15 orang, Rabu, meningkatkan kemungkinan bahwa warga Palestina telah datang dari Tepi Barat terdekat untuk melakukan serangan itu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com