Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yudhoyono Beri Penghormatan Terakhir untuk Sihanouk

Kompas.com - 16/11/2012, 13:21 WIB
Wisnu Dewabrata

Penulis

PHNOM PENH, KOMPAS.com — Sejumlah kepala negara, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dijadwalkan melayat dan memberikan penghormatan terakhir terhadap jenazah mendiang mantan Raja Kamboja Norodom Sihanouk, yang wafat pada Senin (15/10/2012).

Seperti diwartakan, sang mantan raja itu wafat ketika tengah menjalani perawatan kesehatan di sebuah rumah sakit di Beijing, China. Saat ini, jenazah disemayamkan di istana selama tiga bulan sejak kepulangannya ke Kamboja dua hari setelah wafat.

Rakyat Kamboja diizinkan memberi penghormatan terakhir kepada mantan raja, seperti lazimnya ritual Buddhis. Jenazah sang mantan raja diawetkan dengan zat kimia, seperti dilakukan terhadap jenazah Mao Zedong.

Presiden Yudhoyono, menurut jadwal yang diterima wartawan Kompas Wisnu Dewabrata, akan memberikan penghormatan terakhir, Selasa (20/11/2012). Beberapa pemimpin dunia, seperti Perdana Menteri China Wen Jiabao dan Perdana Menteri Jepang Yoshihiko Noda, akan melakukan ritual serupa pada Minggu (18/11/2012).

Sehari setelahnya, Senin, Perdana Menteri Australia Julia Gillard dan Perdana Menteri India Manmohan Singh, termasuk Managing Director IMF Christine Lagarde, akan melayat ke istana untuk memberikan penghormatan terakhir mereka.

Para pemimpin negara dari 10 negara anggota ASEAN dan para mitra wicara lain akan hadir dalam perhelatan akbar tahunan ASEAN, Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN dan Asia Timur, 15-20 November.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com