Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berencana Serang Pangeran Charles, Pria Tua Ditangkap

Kompas.com - 12/11/2012, 18:49 WIB
AUCKLAND, KOMPAS.com — Kepolisian Selandia Baru menangkap seorang laki-laki yang diduga berencana  menyerang Pangeran Wales dan istrinya, Duchess of Cornwall.

Laki-laki berusia 70-an tahun yang diyakini sebagai anggota kelompok anti-keluarga kerajaan Inggris itu tertangkap kamera CCTV tengah membawa sebuah benda tak dikenal. Demikian laporan televisi Pemerintah Selandia Baru, TVNZ.

"Seorang pria berusia 74 tahun telah ditahan karena berencana melakukan serangan saat pasangan Kerajaan Inggris tiba," seorang petugas polisi mengatakan kepada kantor berita Fairfax.

Namun, Fairfax menambahkan, laki-laki yang tak disebutkan namanya itu tidak berada di dekat pasangan kerajaan itu.

"Ini adalah kasus tertutup karena banyak orang akan menyambut kedatangan Pangeran Charles dan Duchess of Cornwall," kata sumber kerajaan, seperti dikutip Sky News.

"Pasangan kerajaan tak pernah disambut sehangat ini seperti di Auckland," sambung sumber tersebut.

Keamanan pasangan Kerajaan Inggris dalam turnya merupakan tanggung jawab kepolisian setempat. Namun, pengamanan dalam setiap agenda pasangan ini harus dikonsultasikan dengan anggota kepolisian Metropolitan London yang ikut serta dalam perjalanan ini.

Charles dan Camilla sudah hampir mengakhiri perjalanan mereka di Australia dan Selandia Baru dalam rangka perayaan berlian Ratu Elizabeth II.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com