Gallup Terbukti Salah soal Romney

NEWYORK, KOMPAS.com — Frank Newport, editor Gallup, lembaga jajak pendapat terkenal, pernah mengatakan bahwa Mitt Romney unggul dari Presiden AS Barack Obama. Berdasarkan jajak pendapat pada 29 Oktober disebutkan Romney unggul dengan suara 51 persen dan Obama 46 persen.

Keunggulan ini khusus terkait "likely voter", julukan bagi warga AS yang tidak fanatik Demokrat atau tidak fanatik Republik. Mereka ini dikatakan sebagai kaum moderat dan independen.

Kemudian diberitakan pula bahwa jajak pendapat Gallup menunjukkan Romney unggul dengan suara 49 persen dan Obama 48 persen. Dikatakan, bahwa badai Sandy berperan meningkatkan pamor Obama karena sigap memberi tanggapan kepada para korban banjir akibat badai Sandy.

Gallup mengatakan pertarungan sangat ketat dan terjadi kenaikan dukungan terhadap Obama. Hal serupa juga dikatakan lembaga jajak pendapat lain bahwa keungguan Obama meningkat. Meski demikian, lembaga jajak pendapat lain menunjukkan Obama sudah menyalip Romney. Hanya Gallup yang selalu menyimpulkan Romney unggul walau persepsi masyarakat sudah berubah.

Obama pernah terpuruk setelah penampilan buruk pada debat pertama, tetapi makin popular setelah debat kedua dan ketiga. Jajak pendapat oleh NBC/Wall Street Journal, ABC/Washington Post, dan Pew Research menunjukkan Obama selalu berada di atas Romney. Bloomberg meledek Gallup dengan menuliskan salah satu jajak pendapat, terbukti salah pada Rabu, 7 November.