Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama-Romney Saling Umbar Janji Ekonomi

Kompas.com - 03/11/2012, 05:36 WIB

WASHINGTON DC, KOMPAS.com — Dua kandidat calon presiden AS, Barack Obama dan Mitt Romney, sama-sama menggunakan data jumlah pengangguran dalam kampanye mereka. Lapangan kerja dan isu ekonomi menjadi isu dominan saat kedua kandidat mencoba memenangkan suara mengambang di Negara Bagian Ohio, Jumat (2/11/2012).

Lapangan kerja terbaru menunjukkan perbaikan ekonomi AS dengan terciptanya 117.000 lapangan kerja baru pada Oktober lalu.

Presiden Obama, yang menghadapi pemilu dengan angka pengangguran tertinggi sejak calon petahana lain Franklin D Roosevelt kembali mencalonkan diri di masa "Depresi Besar" pada dekade 1930-an, menyatakan kepada pendukungnya di kota Hilliard bahwa peningkatan lapangan kerja memang sungguh-sungguh terjadi.

"Kami menciptakan lebih banyak pekerjaan," kata Obama di hadapan pendukungnya.

Obama menyerang Romney dan menuduhnya menggunakan iklan palsu terkait kondisi industri otomotif untuk membuat para pemilih di Ohio khawatir.

Iklan yang disiarkan di Toledo, Ohio, menggambarkan dua raksasa otomotif AS, General Motors dan Chrysler justru menyediakan lapangan kerja di China, karena biaya tenaga kerja di Ohio cukup mahal.

"Ini bukan permainan. Orang-orang ini butuh pekerjaan," kata Obama.

Namun, di saat yang sama angka pengangguran juga meningkat tipis menjadi 7,9 persen pada bulan Oktober. Di bulan sebelumnya, angka pengangguran tercatat 7,8 persen.

Masih tingginya angka pengangguran ini digunakan kandidat Partai Republik, Mitt Romney, untuk mengkritik kebijakan ekonomi Obama. Dalam kampanyenya, Romney mengatakan bahwa angka pengangguran itu adalah bukti bahwa perekonomian AS belum pulih.

"Pertanyaannya adalah: Apakah Anda menginginkan kondisi lebih baik atau Anda menginginkan perubahan nyata? Kami membawa perubahan itu," kata Romney kepada pendukungnya di West Allis, Wisconsin.

"Obama menjanjikan perubahan tapi dia tak bisa mewujudkannya. Saya menjanjikan perubahan dan saya memiliki rekor baik dalam hal mewujudkan janji," ujar Romney.

Sepanjang sejarah pemilihan presiden AS, tak pernah seorang kandidat Partai Republik memenangkan pemilihan presiden tanpa memenangkan suara di Ohio. Obama diperkirakan menang tipis di negara bagian ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com