Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Mogok, MRT Singapura Kembali Berfungsi

Kompas.com - 26/10/2012, 10:21 WIB
Kontributor Singapura, Ericssen

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - MRT (Mass Rapid Transport) Singapura mengalami gangguan kemarin malam, Kamis, 25 Oktober 2012. MRT jalur lingkaran (Circle Line) secara mendadak mogok sehingga menghambat perjalanan penumpang di tengah liburan akhir pekan yang panjang.

Channel News Asia melaporkan kereta api mogok pukul 10.30 waktu setempat. Sekitar pukul 11.20, jurusan Harbourfront dan Paya Lebar kembali berfungsi dan pukul 12.15, jurusan Harbourfront-Stadium dan Paya Lebar-Stadium juga kembali bergerak. Akan tetapi, pihak SMRT (operator MRT Singapura) menyampaikan jurusan Dhoby Gaut-Stadium dan Dhoby Gaut-Marina Bay tidak akan beroperasi sampai keesokan paginya.

Dhoby Gaut merupakan stasiun MRT terbesar dengan tiga pusat transfer (interchange) ke jalur lain. Penumpang yang terhambat dapat menggunakan bus feeder gratis yang disediakan di luar stasiun untuk kembali melanjutkan perjalanannya.

Dalam pernyataannya, SMRT menjelaskan kemogokan disebabkan oleh gangguan elektrikal. Mereka menambahkan bahwa saat ini mereka sedang bekerja keras untuk mengganti seluruh kabel listrik yang menggerakkan MRT sehingga kasus ini tidak terulang kembali.

Menteri Transportasi Singapura, Lui Tuck Yew, menyampaikan penyesalan beratnya atas insiden ini dan akan terus memonitor kondisi. Dia meminta Otoritas Transportasi Darat (LTA) untuk segera melakukan investigasi. Sementara itu, pihak SMRT sendiri meminta maaf dan menjanjikan penumpang dapat mengklaim kembali biaya perjalanan mereka dalam 14 hari ke depan.

Kasus mogoknya MRT Singapura ini bukanlah yang pertama. Dalam kurun waktu setahun terakhir, pihak SMRT mendapatkan kritikan pedas dari masyarakat menyusul terusiknya perjalanan mereka selama berkali-kali. Kasus terburuk terjadi Desember tahun lalu di mana terjadi kemogokan terburuk dalan sejarah di jalur utara-selatan.

Saat itu, lampu kereta sempat mati dan para penumpang kesusahan mencari ventilasi udara, bahkan beberapa penumpang mengalami kepanikan dan memecahkan kaca jendela kereta. Laporan terakhir menyebutkan bahwa kereta api jalur lingkaran sudah kembali berfungsi normal Jumat pagi hari ini (26/10/2012).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com