Tanah Longsor Timbun 18 Siswa SD di China

BEIJING, KOMPAS.com — Sedikitnya 18 siswa sekolah dasar di desa Zhenhe, Provinsi Yunnan, China, tertimbun tanah longsor, Kamis (4/10/2012).

Selain para siswa SD ini, seorang warga desa juga tertimbun longsor.

Sebenarnya anak-anak itu tidak seharusnya berada di sekolah karena saat ini adalah masa liburan nasional di China, selama sepekan penuh.

Namun, para murid SD Youfang, yang tertimbun longsor pada pukul 08.00 pagi waktu setempat, justru tengah berada di sekolah. Mereka tengah mengejar ketinggalan pelajaran akibat gempa yang menghantam kawasan itu pada 7 September lalu.

Desa Zhenhe berada di distrik Yiliang, salah satu kawasan terparah yang dihantam gempa berkekuatan 5,6 skala Richter.

"Youfang adalah salah satu sekolah di Yiliang yang sudah kembali memulai proses belajar-mengajar. Saya belum memiliki rincian lain," kata seorang pejabat Biro Pendidikan Yiliang yang hanya menyebut dirinya Zhang, seperti dikutip AFP.

Kantor berita China, Xin Hua, melaporkan bahwa sejumlah sekolah di Yiliang sudah mulai kembali beroperasi sejak 25 September lalu.

Seorang pengguna internet langsung menanyakan seputar alasan mengapa anak-anak berada di sekolah saat itu.

"Apakah semua pejabat pemerintah tengah berlibur? Apakah tidak ada peringatan? Mengapa ada murid di sekolah selama masa liburan?" kata seorang pengguna situs mikrobloging populer Sina.com.

Kawasan barat daya China memang kawasan rawan gempa. Pada Mei 2008, gempa berskala 8,0 SR mengguncang Provinsi Sichuan, Shaanxi, dan Gansu; menewaskan ribuan orang.