Rusia: Kebakaran Hutan Eropa Strategi Al Qaeda

MOSKWA, KOMPAS.com — Pemimpin Badan Keamanan Federal Rusia menuduh kelompok Al Qaeda bertanggung jawab atas serangkaian kebakaran hutan yang menimbulkan korban jiwa di Eropa, Rabu (3/10/2012).

Menurut Alexander Bornikov, kebakaran itu disengaja dan merupakan bagian dari strategi kelompok tersebut untuk melemahkan lawan-lawannya dengan serangan berbiaya rendah.

"Harus ada yang memperhatikan bahwa kebakaran hutan di negara-negara Uni Eropa merupakan kecenderungan baru dalam strategi Al Qaeda ini," kantor berita Ria Novosti mengutip Bornikov, yang mengatakan hal itu dalam sebuah pertemuan para pemimpin badan keamanan.

"Metode ini memungkinkan (Al Qaeda) menimbulkan kerusakan ekonomi dan moral tanpa persiapan awal yang serius, peralatan teknis, atau biaya besar."

Dalam menghubungkan Al Qaeda dengan kebakaran hutan di Eropa, Bornikov merujuk pada seruan untuk melancarkan "jihad hutan" dalam laman-laman ekstremis yang juga memublikasikan instruksi detail tentang cara dan tempat terbaik untuk melakukannya.

Dia mengatakan, sangat sulit bagi badan-badan khusus untuk menemukan dan menghukum para pembakar hutan.

Kebakaran yang menimbulkan korban jiwa melanda hutan-hutan di sejumlah negara anggota Uni Eropa, seperti Portugal dan Spanyol, dalam beberapa bulan terakhir. Selain menyebabkan kematian, kebakaran hutan juga memaksa ribuan orang mengungsi.

Dalam kampanyenya menentang Barat, Al Qaeda bersumpah membuat "lawan berdarah-darah hingga mati" dengan menggunakan cara yang murah, serangan berskala rendah, yang mereka sebut "strategi seribu sayatan".