ISLAMABAD, KOMPAS.com — Pemerintah Pakistan berencana membuka rute bus dari kota Mirpur, Kashmir, menuju Birmingham, Inggris, sejauh 8.000 km.
Jika terlaksana, rencana unik ini akan membawa penumpang bus itu melalui sejumlah daerah paling berbahaya di Pakistan sebelum masuk ke wilayah Iran, Turki, dan Eropa.
Perjalanan bus ini diperkirakan bisa memakan waktu selama delapan hari.
Berapa ongkos perjalanan jauh ini? Menteri Transportasi Kashmir Pakistan Tahir Khokher kepada AFP mengatakan, biaya perjalanan ini dipatok sebesar 210 dollar AS atau sekitar Rp 2.000.000 saja.
Harga ini jauh lebih murah ketimbang ongkos pesawat terbang yang bisa mencapai Rp 9,5 juta sekali jalan.
Meski murah, bagaimana soal kenyamanan dan keamanan penumpang? Khokher yakin penumpang bus akan cukup aman meski harus melintasi wilayah berbahaya seperti Provinsi Baluchistan yang sebagian wilayahnya dikuasai Taliban, yang kerap dilanda kekerasan sektarian dan pemberontakan.
"Para pejabat Baluchistan memastikan kepada saya akan menyediakan pengamanan terbaik," kata Khokher.
Para pejabat Kashmir sudah memulai rencana ini sejak tiga bulan lalu dan tengah mengadakan pembicaraan dengan sejumlah perusahaan bus. Namun, hingga kini belum ditentukan kapan perjalanan perdana bus antarbenua ini akan dilaksanakan.
Birmingham memiliki populasi warga Pakistan yang cukup besar. Banyak dari warga Pakistan itu berasal dari Mirpur, salah satu kota terbesar di wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.