Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bursa AS Beragam, Saham Apple Turun di Bawah 700 Dollar AS

Kompas.com - 21/09/2012, 07:34 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Wall Street berakhir bervariasi (mixed) pada Kamis (20/9/2012) waktu setempat (Jumat pagi WIB), setelah data ekonomi buruk di AS, Eropa dan China sempat mendorong pasar lebih rendah pada awal perdagangan.

Saham perawatan kesehatan dan utilitas bernasib baik, sedangkan sektor transportasi mengalami kerugian signifikan, jatuh sebesar 2,6 persen.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 18,97 poin (0,14 persen) menjadi 13.596,93. Indeks saham S&P 500 kehilangan 0,79 poin (0,05 persen) pada 1.460,26, sementara indeks komposit teknologi Nasdaq turun 6,66 poin (0,21 persen) menjadi 3.175,96.

Sebelumnya, pasar Asia dan Eropa ditutup melemah tajam menyusul data buruk indeks pembelian manajer (PMI) menunjukkan kontraksi lanjutan dalam aktivitas industri di kedua kawasan.

Sementara itu data AS sebagian besar suram, seperti angka klaim pengangguran mingguan yang tidak baik, penurunan kecil dalam indeks indikator ekonomi utama Conference Board, dan berlanjutnya angka negatif dalam indeks aktivitas ekonomi Federal Reserve untuk wilayah Philadelphia.

"Apa yang kuat selama bagian awal dari pemulihan ekonomi semakin lemah sekarang dan apa yang lemah semakin kuat," kata Gary Thayer dari Wells Fargo Advisors.

JC Penney anjlok 11,2 persen setelah kepala eksekutif peritel yang kesulitan itu memberikan peringatan bahwa penjualannya mungkin terus menjadi lemah selama sisa tahun ini.

Simon Property, pemilik ratusan mal di seluruh negeri, jatuh 3,0 persen setelah gagal memenuhi perkiraan meskipun laporan pendapatan kuartalannya mantap.

ExxonMobil meningkat 1,1 persen di tengah berita bahwa ia telah membeli aset produktif Bakken Shale  di North Dakota dan Montana sebesar 1,6 miliar dollar AS tunai dan  swap aset dari Denbury Resources yang berbasis di Texas.

Saham Bed Bath and Beyond turun 9,8 persen setelah laba kuartal keduanya di bawah perkiraan analis. Laba untuk kuartal ini adalah 224,3 juta dollar AS, 98 sen per saham, dibandingkan dengan 93 sen per saham setahun sebelumnya.

Saham News Corp naik tipis 0,6 persen setelah pengawas media Inggris memutuskan untuk mengizinkan anak perusahaannya  BSkyB dengan kepemilikan 39 persen untuk tetap memegang lisensi siaran di tengah skandal penyadapan telepon.

Sementara Apple jatuh kembali di bawah garis 700 dollar AS, tergelincir 0,5 persen menjadi berakhir pada 698,70 dollar AS.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com