Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran Pemerintah Bahrain Cela Film Anti-Islam

Kompas.com - 13/09/2012, 07:22 WIB

MANAMA, KOMPAS.com — Pemerintah Bahrain, Rabu (12/9/2012), dengan keras mencela film anti-Islam yang menghujat Nabi Muhammad SAW dan menyerukan larangan penayangan film tersebut.

Kementerian Luar Negeri Bahrain mengatakan dalam satu pernyataan, film itu mencemooh ajaran agama yang harus dihormati, serta moral dan nilai kemanusiaan.

Kementerian tersebut menyerukan kepada Organisasi Kerja Sama Islam dan semua negara Islam untuk bertindak tegas terhadap praktik yang menyulut hasutan semacam itu dan melakukan tindakan yang perlu guna menghentikan pembuatan serta penayangan film tersebut. Semua orang yang bertanggung jawab harus dimintai pertanggungjawaban, katanya.

Film Innocence of Muslims telah membuat marah umat Muslim di seluruh dunia dan memicu protes serta bentrokan yang merenggut nyawa duta besar besar AS di Libya serta tiga stafnya.

Kementerian itu juga mengutuk serangan terhadap Konsulat AS di Benghazi, Libya, dan serangan terhadap Kedutaan Besar AS di Mesir, demikian laporan Xinhua—yang dipantau Antara di Jakarta, Kamis pagi. Kementerian menganggap semua serangan tersebut tak bisa diterima dan bertentangan dengan peraturan hukum internasional.

Pada Selasa (11/9/2012), sebagian warga Libya yang bersenjata dan marah terhadap film tersebut menyerbu Konsulat AS di kota Benghazi, Libya timur, serta membakar bangunan konsulat itu sehingga Duta Besar AS untuk Libya Chris Stevens dan tiga staf lagi tewas. Serangan serupa juga terjadi di Mesir. (Xinhua-OANA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com