Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dituntut HTC, Apple Terancam Dilarang Jual iPhone 5

Kompas.com - 12/09/2012, 09:14 WIB

KOMPAS.com - Apple memang telah memenangkan kasus sengketa paten melawan Samsung, tetapi produsen iPhone itu masih belum "aman" di Amerika Serikat.

Ancaman baru datang dari HTC yang menguasai dua paten soal transfer data berukuran besar lewat jaringan 4G LTE (Long Term Evolution). Produsen asal Taiwan itu menuduh Apple telah melanggar patennya lewat produk New iPad atau yang lebih dikenal dengan iPad 3.

Masalahnya buat Apple, apabila nantinya terbukti melanggar, New iPad bisa dilarang dijual di Negeri Paman Sam. iPhone 5 yang kabarnya bakal dilengkapi konektivitas 4G LTE pun menghadapi ancaman serupa.

Dua paten tersebut diperoleh HTC sebagai bagian dari portfolio paten yang lebih besar dari ADC Telecommunications, April tahun lalu, dengan nilai 75 juta dollar AS.

Apple saat ini sedang berusaha membuktikan bahwa kedua paten HTC tersebut tidak valid, tetapi hal itu akan sulit dilakukan. "Saya harus benar-benar yakin bahwa sebuah U.S. patent memang tak sah," ujar Hakim U.S. International Trade Commission Thomas Pender, seperti dikutip oleh Bloomberg.

Apabila Apple kalah, pencekalan terhadap New iPad dan iPhone 5 -apabila benar menggunakan LTE- akan menjadi ancaman yang benar-benar nyata.

Akan tetapi, kecil kemungkinan hal itu akan terjadi. HTC diperkirakan bakal memilih bernegosiasi dengan Apple untuk melanggengkan kasusnya sendiri.

HTC juga sedang menghadapi tuntutan dari Apple, yang menuduhnya meniru desain-desain smartphone dan tablet milik Apple. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com