Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Dukung Transisi Politik Suriah Tanpa Intervensi Asing

Kompas.com - 05/09/2012, 16:01 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

BEIJING, Kompas.com - Pemerintah China mendukung 'transisi' politik di Suriah untuk menghentikan pertumpahan darah yang terus memburuk sejak konflik bersenjata pecah 18 bulan lalu.

Pernyataan ini disampaikan Menteri Luar Negeri China Yang Jiechi, Rabu (5/9/2012) sembari mengulangi penolakan China atas opsi intervensi negara asing di Suriah.

"Kami dan banyak negara lain mendukung sebuah masa transisi politik di Suriah," ujar Yang dalam konferensi pers usai mengadakan pembicaraan dengan Menlu AS Hillary Clinton.

"Tetapi kami juga meyakini semua solusi harus datang dari rakyat Suriah yang merefleksikan keinginan mereka. Solusi tidak seharusnya dipaksakan dari luar," tambah Yang.

Tahun lalu, China bersama Rusia menyetujui resousi Dewan Keamanan PBB yang memutuskan untuk melakukan intervensi militer ke Libia.

Namun kemudian China menilai negara-negara NATO sudah melampaui batas mandat PBB yang diberikan karena melakukan operasi pemboman yang terbukti mampu menjatuhkan pemimpin Libia saat itu Kolonel Moammad Khadafi.

China dan Rusia khawatir kondisi serupa akan terulang di Suriah jika opsi intervensi militer disepakati.

"Kami menyarankan Suriah harus memulai proses transisi politik yang dipimpin rakyat Suriah secepat mungkin," kata juru bicara Kemenlu China, Hong Lei.

"Kami yakin kemerdekaan, kedaulatan dan integritas wilayah Suriah harus dihormati," tandas Hong Lei.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com