Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Jepang, Topan Bolaven Menuju Korea

Kompas.com - 27/08/2012, 11:11 WIB

TOKYO, KOMPAS.com - Salah satu topan terkuat dalam beberapa dekade terakhir sedang mengarah ke semenanjung Korea, Senin (27/8/2012). Topan itu sebelumnya meluluhlantakan Okinawa, Jepang, dengan hujan lebat dan angin, serta menyebabkan setidaknya lima orang cedera.

Topan Bolaven melanda rangkaian kepulauan di Jepang selatan itu hari Minggu. Topan tersebut membawa angin berkekuatan 252 kilometer per jam, kata badan meteorologi Jepang. Akibat topan itu, lima orang terluka dan 550 orang lainnya terpaksa mengungsi di Okinawa. Menurut catatan badan geologi Jepan, topan tersebut merupakan salah satu yang terkuat sejak badan itu mulai menyimpan catatan enam dekade lalu.

Warga kota Naha, ibukota Okinawa, disarankan untuk tinggal di dalam rumah semetara jaringan berita NHK memperlihatkan gambar jalanan yang sepi dengan pohon-pohon yang tumbang oleh angin kencang. Pada pukul 11.00 waktu setempat (09.00 WIB), topan itu berada sekitar 300 kilometer sebelah utara Naha. Topan tersebut bergerak ke utara dengan kecepatan 40 kilometer per jam sementara hembusan anginnya mencapai hingga 216 kilometer per jam, kata badan cuaca Jepang.

Topan tersebut diperkirakan akan lewat di dekat pulau Jeju di Korea Selatan bagian selatan pada Selasa pagi sebelum terus menuju semenanjung Korea, kata badan cuaca itu.

Lalu Lintas di Okinawa masih lumpuh pada Senin. Semua penerbangan ke dan dari bandara Naha dan kapal-kapal yang menghubungkan pulau utama dengan pulau-pulau kecil di sekitarnya dibatalkan. "Tapi jika cuaca memungkinkan, maskapai penerbangan mungkin dapat memulai penerbangan pada sore hari," kata seorang pejabat bandara.

Hari Minggu, jalan dan layanan bus ditutup. Sekitar 17.500 rumah di Okinawa dan 58.300 rumah di Prefektur Kagoshima terkena pemadaman listrik, kata pemerintah daerah setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com