BERLIN, KOMPAS.com - Mata-mata Jerman ditempatkan di lepas pantai Suriah dan membagi informasi yang dirancang untuk membantu pemberontak dalam perjuangan mereka melawan Presiden Bashar al-Assad, kata satu surat kabar Jerman, Minggu (19/8/2012).
Agen dari dinas intelijen asing Jerman (BND) beroperasi di kapal lepas pantai dengan teknologi yang memungkinkan mereka mengamati pergerakan pasukan sejauh 600 kilometer di Suriah, kata mingguan Bild am Sonntag.
Mereka menyampaikan temuan-temuan mereka kepada Amerika Serikat dan Inggris yang kemudian memasok informasi kepada pemberontak, kata Bild.
Mingguan ini mengutip seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya, yang mengatakan bahwa "tidak ada dinas intelijen Barat yang memiliki sumber di wilayah Suriah sebaik BND."
Agen-agen rahasia Jerman juga aktif dalam konflik Suriah di pangkalan NATO di kota Turki Adana, kata Bild.
"Kita bisa bangga dengan kontribusi signifikan yang kita lakukan untuk kejatuhan rezim Assad," kata seorang pejabat BND kepada Bild.
BND tidak bersedia berkomentar resmi.
Berlin menegaskan, intervensi militer bukan cara untuk memecahkan konflik tapi Menteri Pertahanan Thomas de Maiziere mengatakan pada awal bulan ini, bahwa Jerman harus membantu dengan cara lain, seperti memberikan bantuan kemanusiaan dan dukungan logistik.